Sabtu, 11 Mei 2013
♣Korean ♣
Cara Membuat Hoeddeok

Bahan :
☆ 60 g gula
☆ 2 sdm air
☆ 1/4 sdt ragi instan
☆ 125 g tepung protein sedang
☆ 6 sdm susu cair
☆ garam sedikit
Isi :
☆ 1/4 sdt bubuk kayu manis
☆ 5 sdm gula merah
Cara membuat:
1. Larutkan gula dalam air, lalu larutkan juga ragi ke dalamnya. Biarkan selama 15 menit.
2. Gabungkan tepung, susu, dan garam, aduk rata. Kemudian, tambahkan air
ragi, uleni hingga tercampur rata dan membentuk adonan. Diamkan di
tempat yang sejuk sekitar 2 jam agar mengembang.
3. Isi : Gabungkan bubuk kayu manis dan gula merah, aduk hingga rata.
4. Lumuri tangan dengan minyak, ambil kira - kira seperlima adonan dan ceperkan membentuk bulatan.
5. Beri isian 1 sdm gabungan bubuk kayu manis dan gula merah di tengah bulatan, lalu tutup adonan membentuk bulatan ceper lagi.
6. Goreng adonan ke dalam minyak hingga sisinya berwarna emas kecoklatan
♣Selamat Mencoba ♣
Negara Jepang , Negara paling maju se Asia
Jepang (bahasa Jepang: 日本 Nippon/Nihon, nama resmi: 日本国 Nipponkoku/Nihonkoku adalah sebuah negara kepulauan di Asia Timur. Letaknya di ujung barat Samudra Pasifik, di sebelah timur Laut Jepang, dan bertetangga dengan Republik Rakyat Cina, Korea, dan Rusia. Pulau-pulau paling utara berada di Laut Okhotsk, dan wilayah paling selatan berupa kelompok pulau-pulau kecil di Laut Cina Timur, tepatnya di sebelah selatan Okinawa yang bertetangga dengan Taiwan.
Jepang terdiri dari 6.852 pulau[9] yang membuatnya merupakan suatu kepulauan. Pulau-pulau utama dari utara ke selatan adalah Hokkaido, Honshu (pulau terbesar), Shikoku, dan Kyushu.
Sekitar 97% wilayah daratan Jepang berada di keempat pulau terbesarnya.
Sebagian besar pulau di Jepang bergunung-gunung, dan sebagian di
antaranya merupakan gunung berapi. Gunung tertinggi di Jepang adalah Gunung Fuji yang merupakan sebuah gunung berapi. Penduduk Jepang berjumlah 128 juta orang, dan berada di peringkat ke-10 negara berpenduduk terbanyak di dunia. Tokyo secara de facto adalah ibu kota Jepang, dan berkedudukan sebagai sebuah prefektur. Tokyo Raya adalah sebutan untuk Tokyo dan beberapa kota yang berada di prefektur sekelilingnya. Sebagai daerah metropolitan terluas di dunia, Tokyo Raya berpenduduk lebih dari 30 juta orang.
Menurut mitologi tradisional, Jepang didirikan oleh Kaisar Jimmu pada abad ke-7 SM. Kaisar Jimmu memulai mata rantai monarki Jepang
yang tidak terputus hingga kini. Meskipun begitu, sepanjang sejarahnya,
untuk kebanyakan masa kekuatan sebenarnya berada di tangan
anggota-anggota istana, shogun, pihak militer, dan memasuki zaman modern, di tangan perdana menteri. Menurut Konstitusi Jepang tahun 1947, Jepang adalah negara monarki konstitusional di bawah pimpinan Kaisar Jepang dan Parlemen Jepang.
Sebagai negara maju di bidang ekonomi,[10] Jepang memiliki produk domestik bruto terbesar nomor dua setelah Amerika Serikat, dan masuk dalam urutan tiga besar dalam keseimbangan kemampuan berbelanja. Jepang adalah anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa, G8, OECD, dan APEC. Jepang memiliki kekuatan militer yang memadai lengkap dengan sistem pertahanan moderen seperti AEGIS serta suat armada besar kapal perusak. Dalam perdagangan luar negeri, Jepang berada di peringkat ke-4 negara pengekspor terbesar dan peringkat ke-6 negara pengimpor terbesar di dunia. Sebagai negara maju, penduduk Jepang memiliki standar hidup yang tinggi (peringkat ke-8 dalam Indeks Pembangunan Manusia) dan angka harapan hidup tertinggi di dunia menurut perkiraan PBB.[11] Dalam bidang teknologi, Jepang adalah negara maju di bidang telekomunikasi,
Penelitian arkeologi menunjukkan bahwa Jepang telah dihuni manusia purba setidaknya 600.000 tahun yang lalu, pada masa Paleolitik Bawah. Setelah beberapa zaman es
yang terjadi pada masa jutaan tahun yang lalu, Jepang beberapa kali
terhubung dengan daratan Asia melalui jembatan darat (dengan Sakhalin di utara, dan kemungkinan Kyushu di selatan), sehingga memungkinkan perpindahan manusia, hewan, dan tanaman ke kepulauan Jepang dari wilayah yang kini merupakan Republik Rakyat Cina dan Korea. Zaman Paleolitik Jepang menghasilkan peralatan bebatuan yang telah dipoles yang pertama di dunia, sekitar tahun 30.000 SM.
Dengan berakhirnya zaman es terakhir dan datangnya periode yang lebih hangat, kebudayaan Jomon muncul pada sekitar 11.000 SM, yang bercirikan gaya hidup pemburu-pengumpul semi-sedenter Mesolitik hingga Neolitik dan pembuatan kerajinan tembikar terawal di dunia. Diperkirakan bahwa penduduk Jomon merupakan nenek moyang suku Proto-Jepang dan suku Ainu masa kini.
Dimulainya periode Yayoi pada sekitar 300 SM menandai kehadiran teknologi-teknologi baru seperti bercocok tanam padi di sawah yang berpengairan dan teknik pembuatan perkakas dari besi dan perunggu yang dibawa serta migran-migran dari Cina atau Korea.
Dalam sejarah Cina, orang Jepang pertama kali disebut dalam naskah sejarah klasik, Buku Han yang ditulis tahun 111. Setelah periode Yayoi disebut periode Kofun pada sekitar tahun 250, yang bercirikan didirikannya negeri-negeri militer yang kuat. Menurut Catatan Sejarah Tiga Negara, negara paling berjaya di kepulauan Jepang waktu itu adalah Yamataikoku.
Walaupun di kenal sebagai negara maju dan juga 'Macan Asia', ternyata jepang memiliki keunikan-keunikan yang umumnya merupakan kebiasaan mereka. Mungkin keunikan tersebut merupakan hal yang biasa bagi mereka, tapi tidak di indonesia.
Apa saja sih 10 keunikan negeri sakura tersebut :
1. Di perempatan jalan Kyoto, perempatan jalan yang kecil, tidak ada mobil sama sekali, tapi ada lampu merahnya, pejalan kaki selalu berhenti ketika lampu tanda pejalan kaki menunjukkan warna merah. Mereka santai saja, baca koran, ngobrol, ngerokok, dan kemudian jalan lagi ketika lampu sudah kembali berwarna hijau. Padahal tidak ada mobil yang lewat satupun. Mungkin kalau mereka melanggar peraturan juga tidak akan celaka.
2. Mereka tidak percaya Tuhan (mayoritas atheis), tapi mereka bisa disiplin dan taat sama peraturan. Mungkin karena itu negara mereka maju.
3. Bunga sakura adalah bunga yang spesial di Jepang, karena bunganya hanya tumbuh 2 minggu selama setahun. Ketika tumbuh, bunganya memenuhi seluruh pohon, tanpa daun. Setelah 2 minggu, tidak ada satupun bunga sakura, yang ada hanyalah daun-daun hijau, tanpa bunga, dan jadi tidak menarik lagi.
4. Sepeda tidak boleh dipakai boncengan, kecuali yang memboncengkannya berusia lebih dari 16 tahun dan anak yang diboncengkan berusia kurang dari satu tahun dan hanya seorang saja yang diboncengkan. Bila dilanggar, dendanya maksimal 20 ribu yen.
5. Di Indonesia, kita bakal dapat uang kalau kita menjual barang bekas kita ke toko jual-beli. Tapi di Jepang, kita malah harus bayar kalau mau menaruh barang kita di toko jual-beli. Itulah sebabnya kenapa orang Jepang lebih memilih meninggalkan TV bekas mereka begitu saja kalau mau pindah apartemen.
6. Sebelum bepergian, biasanya orang Jepang selalu mengecek ramalan cuaca. Dan 90% ramalan cuaca itu akurat. Itu sebabnya kalau ada orang bawa payung, pasti kita akan lihat orang yang lainnya lagi bawa payung juga. Dan perempatan Shibuya adalah tempat yang paling menarik ketika hujan, karena dari atas kita akan melihat lautan payung yang berwarna-warni.
7. Kalau naik eskalator di Tokyo, kita harus berdiri di sebelah kiri, karena sebelah kanan adalah untuk orang yang terburu-buru. Jangan sekali-kali berdiri di kanan kalau kita tidak langsung naik.
8. Jika naik taxi di Jepang, pintu dibuka dan ditutup oleh supir. Penumpang dilarang membuka dan menutupnya sendiri.
9. Di Jepang, angka “4″ dan “9″ tidak disukai, sehingga sering tidak ada nomor kamar “4″ dan “9″. “4″ dibaca “shi” yang sama bunyinya dengan yang berarti “mati”, sedangkan “9″ dibaca “ku”, yang sama bunyinya dengan yang berarti “kurushii / sengsara.
10. Cara baca tulisan Jepang ada dua style : yang sama dengan buku berhuruf Roman alphabet huruf dibaca dari atas ke bawah, dan yang kedua adalah dari kolom paling kanan ke arah kiri. Sehingga bagian depan dan belakang buku berlawanan dengan buku Roman alphabet (halaman muka berada di “bagian belakang”).
Dengan berakhirnya zaman es terakhir dan datangnya periode yang lebih hangat, kebudayaan Jomon muncul pada sekitar 11.000 SM, yang bercirikan gaya hidup pemburu-pengumpul semi-sedenter Mesolitik hingga Neolitik dan pembuatan kerajinan tembikar terawal di dunia. Diperkirakan bahwa penduduk Jomon merupakan nenek moyang suku Proto-Jepang dan suku Ainu masa kini.
Dimulainya periode Yayoi pada sekitar 300 SM menandai kehadiran teknologi-teknologi baru seperti bercocok tanam padi di sawah yang berpengairan dan teknik pembuatan perkakas dari besi dan perunggu yang dibawa serta migran-migran dari Cina atau Korea.
Dalam sejarah Cina, orang Jepang pertama kali disebut dalam naskah sejarah klasik, Buku Han yang ditulis tahun 111. Setelah periode Yayoi disebut periode Kofun pada sekitar tahun 250, yang bercirikan didirikannya negeri-negeri militer yang kuat. Menurut Catatan Sejarah Tiga Negara, negara paling berjaya di kepulauan Jepang waktu itu adalah Yamataikoku.
Walaupun di kenal sebagai negara maju dan juga 'Macan Asia', ternyata jepang memiliki keunikan-keunikan yang umumnya merupakan kebiasaan mereka. Mungkin keunikan tersebut merupakan hal yang biasa bagi mereka, tapi tidak di indonesia.
Apa saja sih 10 keunikan negeri sakura tersebut :
1. Di perempatan jalan Kyoto, perempatan jalan yang kecil, tidak ada mobil sama sekali, tapi ada lampu merahnya, pejalan kaki selalu berhenti ketika lampu tanda pejalan kaki menunjukkan warna merah. Mereka santai saja, baca koran, ngobrol, ngerokok, dan kemudian jalan lagi ketika lampu sudah kembali berwarna hijau. Padahal tidak ada mobil yang lewat satupun. Mungkin kalau mereka melanggar peraturan juga tidak akan celaka.
2. Mereka tidak percaya Tuhan (mayoritas atheis), tapi mereka bisa disiplin dan taat sama peraturan. Mungkin karena itu negara mereka maju.
3. Bunga sakura adalah bunga yang spesial di Jepang, karena bunganya hanya tumbuh 2 minggu selama setahun. Ketika tumbuh, bunganya memenuhi seluruh pohon, tanpa daun. Setelah 2 minggu, tidak ada satupun bunga sakura, yang ada hanyalah daun-daun hijau, tanpa bunga, dan jadi tidak menarik lagi.
4. Sepeda tidak boleh dipakai boncengan, kecuali yang memboncengkannya berusia lebih dari 16 tahun dan anak yang diboncengkan berusia kurang dari satu tahun dan hanya seorang saja yang diboncengkan. Bila dilanggar, dendanya maksimal 20 ribu yen.
5. Di Indonesia, kita bakal dapat uang kalau kita menjual barang bekas kita ke toko jual-beli. Tapi di Jepang, kita malah harus bayar kalau mau menaruh barang kita di toko jual-beli. Itulah sebabnya kenapa orang Jepang lebih memilih meninggalkan TV bekas mereka begitu saja kalau mau pindah apartemen.
6. Sebelum bepergian, biasanya orang Jepang selalu mengecek ramalan cuaca. Dan 90% ramalan cuaca itu akurat. Itu sebabnya kalau ada orang bawa payung, pasti kita akan lihat orang yang lainnya lagi bawa payung juga. Dan perempatan Shibuya adalah tempat yang paling menarik ketika hujan, karena dari atas kita akan melihat lautan payung yang berwarna-warni.
7. Kalau naik eskalator di Tokyo, kita harus berdiri di sebelah kiri, karena sebelah kanan adalah untuk orang yang terburu-buru. Jangan sekali-kali berdiri di kanan kalau kita tidak langsung naik.
8. Jika naik taxi di Jepang, pintu dibuka dan ditutup oleh supir. Penumpang dilarang membuka dan menutupnya sendiri.
9. Di Jepang, angka “4″ dan “9″ tidak disukai, sehingga sering tidak ada nomor kamar “4″ dan “9″. “4″ dibaca “shi” yang sama bunyinya dengan yang berarti “mati”, sedangkan “9″ dibaca “ku”, yang sama bunyinya dengan yang berarti “kurushii / sengsara.
10. Cara baca tulisan Jepang ada dua style : yang sama dengan buku berhuruf Roman alphabet huruf dibaca dari atas ke bawah, dan yang kedua adalah dari kolom paling kanan ke arah kiri. Sehingga bagian depan dan belakang buku berlawanan dengan buku Roman alphabet (halaman muka berada di “bagian belakang”).
Selasa, 07 Mei 2013
Dear diary , Apakah hidup ini tergolong dalam kesedihan yang berkepanjangan , Apakah hidup ini tidak berarti untuk cinta maupun asmara , Apakah hidup ini hanya mengatas namakan sebuah kesuksesan belaka , Gelar maupun karir yang tak didapat oleh seorang anak yang baru lulus SMA , Apakah pertanyaan semua itu benar.
Aku bukanlah sebuah anak yang bagaikan robot , tidak memiliki hak untuk dapat bersosialisasi dengan teman , kekasih maupun sahabat . Aku terkekang dalam kehidupan yang tak bisa aku tau kapan hidup ini akan berakhir . Dalam hanyutan sebuah dimensi hidup , yang tak dapat aku bayangkan sebelumnya , Sepasang orang tua yang telah melahirkan ku , telah membimbing ku namun , mereka dalam pandangan hidup ku adalah dua makhluk yang telah mensetting kehidupanku , memaksa aku , menekan aku , dan hal ini yang telah memporak porandakan ku dalam keputus asaan belaka .
Apakah seseorang dikategorikan sukses harus masuk Fakultas bergengsi , PTN yang berkualitas yang merupakan perguruan tinggi negeri terbaik di Negara ini , Atau kah ini hanya dorongan untuk meraih impian kesuksesan .
Hidup ini bukanlah paksaan , penekanan yang berkepanjangan dan tak tergolong dalam sikap putus asa yang menghancurkan hidup seseorang dalam kehidupan dengan pertanyaan , Bunuh diri hanyalah yang dapat memperbaiki keputus asaan , Apakah itu ya ? , My diary ...
Aku ingin seperti Oksigen yang bebas diantara molekul -molekul udara , walaupun Oksigen itu bebas , tapi mereka dapat dibutuhkan oleh semua makhluk hidup . Bagaimanapun aku harus seperti Oksigen walaupun bebas , tapi harus mengetahui kaidah yang ada pada hidup . Memang hidup itu berat , Tapi percayalah suatu hari aku dapat meraih apakah yang aku inginkan , dengan memakai sebuah almamater Kuning tertera pada sebuah Almamater bertuliskan Universitas Sriwijaya , Fakultas Kedokteran Umum .
Aku bukanlah sebuah anak yang bagaikan robot , tidak memiliki hak untuk dapat bersosialisasi dengan teman , kekasih maupun sahabat . Aku terkekang dalam kehidupan yang tak bisa aku tau kapan hidup ini akan berakhir . Dalam hanyutan sebuah dimensi hidup , yang tak dapat aku bayangkan sebelumnya , Sepasang orang tua yang telah melahirkan ku , telah membimbing ku namun , mereka dalam pandangan hidup ku adalah dua makhluk yang telah mensetting kehidupanku , memaksa aku , menekan aku , dan hal ini yang telah memporak porandakan ku dalam keputus asaan belaka .
Apakah seseorang dikategorikan sukses harus masuk Fakultas bergengsi , PTN yang berkualitas yang merupakan perguruan tinggi negeri terbaik di Negara ini , Atau kah ini hanya dorongan untuk meraih impian kesuksesan .
Hidup ini bukanlah paksaan , penekanan yang berkepanjangan dan tak tergolong dalam sikap putus asa yang menghancurkan hidup seseorang dalam kehidupan dengan pertanyaan , Bunuh diri hanyalah yang dapat memperbaiki keputus asaan , Apakah itu ya ? , My diary ...
Aku ingin seperti Oksigen yang bebas diantara molekul -molekul udara , walaupun Oksigen itu bebas , tapi mereka dapat dibutuhkan oleh semua makhluk hidup . Bagaimanapun aku harus seperti Oksigen walaupun bebas , tapi harus mengetahui kaidah yang ada pada hidup . Memang hidup itu berat , Tapi percayalah suatu hari aku dapat meraih apakah yang aku inginkan , dengan memakai sebuah almamater Kuning tertera pada sebuah Almamater bertuliskan Universitas Sriwijaya , Fakultas Kedokteran Umum .
Langganan:
Postingan (Atom)